Psikologi Warna untuk Pemasaran Produk Anda!

ersenmedia
Rate this post

Komponen warna dalam sebuah brand merupakan hal yang yang penting, pasalnya warna tersebut akan dikenal dan diingat oleh pelanggan. Bahkan, psikologi warna mempengaruhi pemasaran produk Anda loh! Sesuai data yang dirilis oleh Statista, sebanyak 42% perempuan menyatakan bahwa warna adalah komponen pertimbangan yang penting sebelum membeli pakaian. Wah ternyata psikologi warna sangat penting untuk dipelajari ya! Artikel ini, akan menjelaskan hal-hal seputar psikologi warna, simak sampai akhir ya!

Apa itu psikologi warna?

Psikologi warna adalah studi tentang warna dalam kaitannya dengan perilaku manusia. Hal ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana warna mempengaruhi keputusan kita sehari-hari seperti barang yang kita beli. Melalui pemahaman psikologi warna, Anda tidak hanya akan membuat toko Anda terlihat bagus, tetapi Anda dapat memahami warna mana yang membuat orang membeli dan meningkatkan penjualan Anda.

Apa manfaat psikologi warna dalam marketing?

Warna yang berbeda memicu perasaan yang berbeda pada pembeli online, jadi penting bagi Anda untuk memahami efek psikologis dari warna. Menggunakan warna secara strategis dan memiliki pengetahuan tentang psikologi warna dapat membantu Anda memilih warna yang membuat orang membeli, dan yang sesuai dengan identitas merek Anda, meningkatkan tingkat konversi, dan mendorong lebih banyak penjualan. Warna dapat digunakan oleh marketer untuk mempengaruhi cara orang berpikir dan berperilaku terhadap suatu merek, dan bagaimana mereka menafsirkan informasi apa pun. Pilihan warna dapat membantu orang memutuskan apa yang penting. Hal itu adalah alasan mengapa content marketer perlu memahami apa arti warna yang berbeda-beda.

Psikologi warna yang digunakan dalam marketing :

1. Merah 

Merah adalah warna yang berguna dalam hal pemasaran psikologi warna. Ini dikenal untuk membangkitkan perasaan bergairah dan kegembiraan, sehingga dapat meningkatkan rasa lapar, cinta, dan kesenangan. Merah juga berfungsi dengan baik untuk pembelian impulsif dan merupakan pilihan umum untuk tombol “beli” di toko eCommerce. Ini juga sering digunakan untuk menarik pemberitahuan pada berbagai item yang dapat ditindaklanjuti dan ajakan bertindak, seperti pengumuman khusus, pemberitahuan, tautan ke email, dan kesalahan.

2. Biru

Efek psikologis dari warna biru adalah produktivitas, kepercayaan, kedamaian, dan stabilitas. Tidak seperti merah, yang memicu urgensi dan kecemasan, biru memadamkan kecemasan. Ini menonjol sebagai warna yang bagus untuk elemen latar belakang dan konversi di situs eCommerce yang berhubungan dengan hal-hal seperti asuransi, obat-obatan, dan keuangan. Biru dapat digunakan untuk logo situs web Anda atau di navigasi teratas situs web Anda. Beberapa retailer menambahkan garansi, sertifikasi kepercayaan, atau ikon pengiriman gratis dengan warna biru untuk memperkuat aspek kepercayaan yang dikenal dengan warna tersebut.

3. Kuning

Dalam psikologi warna, makna warna kuning adalah tentang sinar matahari. Ini membangkitkan perasaan bahagia, positif, optimisme, dan musim panas tetapi juga tentang penipuan dan peringatan. Beberapa merek memilih untuk menggunakan warna kuning ceria sebagai latar belakang atau perbatasan untuk desain situs web mereka.

4. Hijau

Hijau memberi pelanggan perasaan hangat dan undangan yang menyenangkan. Ini juga membangkitkan perasaan niat baik, kesehatan, dan tanggung jawab lingkungan. Jika Anda ingin menerapkan warna hijau dalam identitas merek Anda, Anda harus ingat bahwa psikologi warna berarti bahwa warna akan berfungsi untuk toko eCommerce yang berurusan dengan peralatan untuk kegiatan di luar ruangan, serta barang olahraga karena menginspirasi orang untuk bergerak. Selain itu, warna ini juga akan bekerja dengan baik di bidang kesehatan dan kebugaran.

5. Hitam dan putih

Hitam adalah warna yang serbaguna yang berarti dapat digunakan dalam banyak cara.  Psikologi warna hitam terkait dengan dominasi, kekuasaan, dan kekuatan,  mengirimkan pesan kepercayaan kepada pembeli potensial saat digunakan di eCommerce. Dalam mendesain toko online Anda, hitam dan putih paling baik digunakan sebagai elemen latar belakang yang memungkinkan warna lain yang lebih menonjol.

6. Pink

Pink sangat erat kaitannya dengan perasaan cinta, kebaikan hati, dan romansa. Meskipun dapat menarik bagi pria, itu umumnya dikaitkan dengan feminitas dan bekerja dengan baik untuk mengimbangi warna yang lebih agresif seperti merah, oranye, dan hitam dengan efek menenangkannya. Pink itu, menyenangkan, dan feminin, dan jika Anda bertujuan untuk menarik perhatian wanita muda dengan produk kecantikan Anda, warna pink adalah pilihan terbaik!

7. Coklat

Coklat dikenal dalam efek psikologis warna untuk menciptakan perasaan nyaman dan relaksasi. Jika Anda ingin menciptakan suasana yang nyaman, ramah, bersahabat, dan nyaman yang akan membuat pelanggan Anda merasa santai dan nyaman, maka warna hangat dan tenang ini sangat cocok. Terutama benar jika produk Anda adalah produk dalam dekorasi rumah. Selain itu, dalam pemasaran, Anda akan menemukan bahwa cokelat sering digunakan untuk produk dan makanan alami.

Nah, itu dia beberapa penjelasan seputar psikologi warna dalam pemasaran.Yuk, identifikasi warna brand dan desain Anda, sudah sesuai dengan tema dan tujuan produk Ana belum?

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top