Digital marketing memiliki berbagai macam saluran, mulai dari sosial media marketing, content marketing, paid ads, SEM (Search Engine Machine) atau Google Ads, dan SEO (Search Engine Optimization). SEM dan SEO merupakan saluran digital marketing yang berbasis search engine, dan search engine yang paling populer adalah Google. Nah, pada artikel kali ini, kita akan membahas mengenai perbedaan SEO dan SEM, serta manakah dari keduanya yang cocok dengan bisnis Anda.Â
Apa itu SEO?
Search Engine Optimization (SEO) adalah upaya pengoptimalan situs web, agar situs web Anda muncul di halaman pertama dan di peringkat atas pada search engine (Google). Sebagai perumpamaan, ketika Anda pergi ke apotik (Anda sebagai user search engine), ada apoteker yang membantu Anda (search engine) ketika Anda ingin membeli obat batuk (keyword search), dan ternyata terdapat beberapa merk obat batuk. Nah, SEO adalah cara agar nama merk obat produk Anda dapat menjadi paling atas yang direkomendasikan oleh apoteker ( search engine google ). Perlu beberapa cara agar website Anda menjadi yang paling atas di antara website-website lainnya yang memiliki keyword sama atau bisa kita sebut sebagai kompetitor. Terdapat 2 optimasi spesifik SEO yang perlu Anda ketahui dan optimalkan pada situs web Anda.
1. SEO On-Page
Sesuai dengan namanya, pengoptimalan SEO ini dilakukan pada halaman website Anda. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam optimasi SEO On-Page adalah, jumlah keyword (kata kunci) utama, panjang konten/kata, informasi utama, dan informasi pendukung. Dalam hal yang lebih teknis, on page juga mengharuskan Anda memperhatikan URL, sebaiknya URL Anda mengandung kata kunci utama agar memudahkan Google mengindex website Anda, kemudian meta deskripsi juga harus Anda tulis dengan baik, dan memasukkan kata kunci utama.
2. SEO Off PageÂ
Optimasi SEO ini berbasis link. Jadi Anda perlu mendapat link dari luar yang menautkan konten Anda, atau sebaliknya (back link). Selain itu Anda juga dapat mengoptimalkan melalui internal link (artikel/link milik website Anda sendiri). Nah, setelah mengetahui seluk beluk SEO, saatnya kita beralih untuk membahas mengenai SEM.Â
Apa itu SEM?
SEM adalah saluran digital marketing yang berbayar atau yang biasa disebut dengan Google Ads. Terdapat beberapa hal yang perlu Anda perhatikan saat membuat iklan di Google, yang terpenting adalah keyword. Perumpamaannya sama seperti SEO, namun jika menggunakan SEM, maka website Anda akan otomatis berada di tempat paling atas dengan tulisan (Ad) yang berarti iklan. Selain keyword, Anda juga perlu memperhatikan meta deskripsi dan headline iklan SEM Anda.
Manakah yang cocok dengan bisnis Anda?
Hal ini pasti menjadi pertanyaan bagi beberapa bagi Anda para pebisnis. Perbedaan yang paling mendasar antara SEO dan SEM adalah waktu dan biaya. Optimasi website menggunakan strategi SEO membutuhkan waktu cukup lama mulai dari 3 hingga 6 bulan, agar website Anda berhasil naik dan menjadi yang paling atas, serta SEO tidak membutuhkan biaya sama sekali, Anda hanya cukup memberi konten yang lebih SEO friendly dan melakukan keyword research. Sedangkan SEM adalah saluran berbayar, sehingga memerlukan biaya lebih untuk membuat suatu iklan berbasis Google, tetapi strategi SEM dapat dilakukan dengan waktu yang relatif cepat. Nah, untuk itu Anda perlu memetakan biaya dan urgensi promosi produk atau jasa Anda. Jika ingin hasil yang relatif instan, Anda dapat menggunakan SEM. Namun, jika Anda memiliki waktu yang cukup banyak untuk optimasi website, maka SEO adalah yang terbaik karena SEO merupakan strategi jangka panjang. Nah, mana nih cocok untuk bisnis Anda, SEO atau SEM?